Apa Itu Program Burning Token?
Program burning token adalah mekanisme pemusnahan koin dari sirkulasi untuk mengurangi supply maksimum suatu cryptocurrency. Proses ini dilakukan dengan cara mengirimkan token ke alamat wallet yang tidak dapat diakses, sehingga token tersebut “terbakar” secara permanen.
Burning ini bertujuan untuk:
- Mengontrol inflasi token.
- Memperkuat ekosistem token dengan mengurangi jumlah yang beredar.
- Menjamin keberlanjutan jangka panjang proyek crypto.
Detail Burning Degree Crypto Token Hingga 2024
Per 2024, Degree Crypto Token telah mengurangi maksimum supply-nya sebanyak 50.684,2 DCT. Dengan ini, jumlah maksimum supply DCT yang sebelumnya 7.000.000 DCT kini menjadi 6.949.315,78 DCT.
Burning ini tercatat di blockchain dan dapat diverifikasi melalui Tronscan pada tautan berikut: Bukti Hasburn di Tronscan.
Burning Token di Jepang: Sebuah Langkah Besar
Program burning terbaru Degree Crypto Token dilaksanakan pada 12 Desember 2023 di Mt. Fuji 5th Station, Jepang. Sebanyak 46.692 DCT berhasil dibakar dalam acara “Degree Crypto Token Goes to Japan“, yang dihadiri oleh komunitas global.
Kegiatan ini adalah bagian dari langkah transparan yang telah disebutkan dalam whitepaper Degree Crypto Token. Burning dilakukan dengan sumber yang berasal dari:
- 20% fee staking yang dibelikan DCT dari market.
- Program Burn for Benefit (VIP Member Club).
- Token yang terkunci di staking program.
Sejarah Burning Degree Crypto Token
Program burning bukanlah hal baru bagi Degree Crypto Token. Berikut adalah rangkuman kegiatan burning sebelumnya:
Dengan pola ini, Degree Crypto Token menunjukkan komitmennya dalam menjaga keberlanjutan proyeknya melalui pengurangan supply token secara bertahap dan transparan.
Mengapa Program Burning Ini Penting?
Burning token bukan hanya soal mengurangi jumlah supply. Ada beberapa manfaat jangka panjang yang membuat proses ini penting:
- Menjaga stabilitas ekosistem. Dengan supply yang lebih terkendali, tekanan inflasi token dapat diminimalkan.
- Mengoptimalkan mekanisme pasar. Pengurangan supply bertujuan menciptakan ekosistem token yang lebih sehat, seimbang, dan mendukung keberlanjutan jangka panjang.
- Meningkatkan kepercayaan investor. Proses yang terbuka dan terprogram ini menunjukkan komitmen tim untuk proyek jangka panjang.
Kesimpulan
Degree Crypto Token terus membuktikan komitmennya terhadap keberlanjutan proyek dengan melaksanakan program burning secara rutin. Hingga 2024, maksimum supply DCT telah berkurang sebanyak 50.684 DCT, yang dapat diverifikasi melalui blockchain.
Dengan langkah ini, DCT tidak hanya menunjukkan transparansi, tetapi juga memberikan manfaat besar bagi ekosistemnya, komunitas, dan investor.
Key Takeaways
- Maksimum supply DCT telah berkurang menjadi 6.949.315 DCT.
- Burning terbaru sebanyak 46.692 DCT dilakukan di Jepang pada 2023.
- Program burning mendukung nilai jangka panjang dan stabilitas ekosistem DCT.
FAQ
- Apa itu Degree Crypto Token (DCT)?
Degree Crypto Token (DCT) berjalan pada teknologi blockchain TRC20, dengan menggabungkan tiga mekanisme utama: algoritma staking, halving, dan burning.
Degree Crypto Token (DCT) juga sudah terdaftar di Bappebti sehingga legal diperdagangkan di berbagai exchange kripto terdaftar. - Mengapa burning token penting untuk DCT?
Burning token membantu mengurangi supply, menjaga stabilitas nilai, dan meningkatkan kepercayaan investor terhadap proyek. - Bagaimana cara memverifikasi burning DCT?
Anda dapat memeriksa bukti burning secara langsung melalui blockchain menggunakan Tronscan. - Apa rencana DCT selanjutnya?
Degree Crypto Token akan terus melaksanakan burning token secara berkala sesuai jadwal yang dijelaskan dalam whitepaper untuk mendukung keberlanjutan proyek.